Selasa, 15 Juli 2008
Beberapa waktu ini, beberapa kawan2 mahasiswa di kampus saya (Politeknik Pratama Purwokerto) lagi booming melakukan kegiatan Forex Trading. Kesan saya terhadap kegiatan tersebut adalah “Lumayan dech, ada perkembangan di dunia Internet he..he.. biasanya mereka Cuma chating ‘n Fs-an aja alias add friend di Friendster”. Ya, cukup hebat-lah bahwa mereka sudah melek “Money Making” di Internet. Walaupun sampai saat ini, mungkin mereka baru memulai dari “Demo Account” terlebih dahulu ataupun dari bonus deposit pada Forex dan belum berinvestasi di sana.
Bagi saya sendiri sieh gak masalah apakah mereka lagi terbawa trend atau memang mau mendalami dunia Forex Trading, yang penting mereka belajar dahulu mengenai sisi baik dan buruknya forex trading. Syukur2 nanti bisa mahir dalam pasar Forex Trading sehingga bisa bagi-bagi ilmu kepada saya ataupun sekedar traktir makan di kantin he..he…
Dikatakan “Mendadak Forex Trading”, karena beberapa kawan mahasiswa saling sharing alias tukar-menukar informasi dan memberikan tips trading di satu tempat lab internet di kampus.
Berbeda dengan kawan-kawan yang menggunakan software atau perusahaan yang mengelola Forex Trading, saya sendiri dulu pernah bermain di dunia Forex Trading melalui jasa Marketiva. Namun, di situ pun saya baru bisa melakukan trading dengan deposit yang di berikan secara cuma-cuma sebesar $5. Yach, lumayanlah bisa latihan trading dengan deposit tersebut. Tetapi kemudian, mungkin karena kurang beruntung di pasar Forex Trading dan belum begitu menguasainya, saya sendiri melakukan konsekuensi untuk berhenti pada pasar valas di Forex Trading tersebut.
Kalau boleh nyebut sendiri sieh mungkin “hangat-hangat tahi ayam”, cuma senang menekuni di awal saja dan sekedar iseng. Mengingat pada waktu itu hasil profit/laba yang di peroleh juga sangat sedikit dan tidak sebanding dengan pengeluaran untuk sewa biaya internet. So, saya putuskan untuk berhenti sementara.
Dibilang sementara, karena siapa tau nanti-nantinya saya akan kembali beraksi di pasar Forex Trading bila sudah mapan lagi he..he..
Memang sieh, kesuksesan sangat dibutuhkan dengan berbagai upaya perjuangan yang tidak instant dan latihan untuk bisa menggapai impian. Tapi ya itu, dalam waktu ini saya lebih memilih mundur dulu daripada dipaksakan dan lebih suka “Money Making” di bidang bisnis online yang lainnya yang semoga lebih enjoy ataupun bakat di dalamnya. Sebenarnya bakat sieh tidak begitu mempengaruhi kesuksesan seseorang di dunia bisnis khususnya di bisnis online, namun yang lebih penting adalah “Take Action”. Kalo boleh saya bicara, bakat sebenarnya diperoleh akibat dari seringnya latihan dan kebiasaan, bukan?
Semoga aja, semua kawan2 mahasiswa saya tetap semangat dech di pasar Forex Trading.
Gambatte Kudasai..!!!
0 komentar:
Posting Komentar